Lompat ke isi utama

Berita

Bawaslu Kampar Ikuti Rakor Pemutakhiran Data Pemilih Tetap Berkelanjutan

BANGKINANG –Anggota Bawaslu Kabupaten Kampar Koordinator Divisi Penxgawasan dan Hubungan Antar Lembaga, Marhaliman serta Staf Bawaslu Kabupaten Kampar mengikuti Rapat Koordinasi Pengawasan Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (DPB) bersama Bawaslu Kabupaten/Kota se-Riau di Aula Kantor Bawaslu Provinsi Riau Jl. Adi Sucipto No. 284 Komplek Transito, Pekanbaru, Jum’at (11/2/2022).

Kegiatan ini dibuka oleh Koordinator Divisi Pengawasan dan Hubal Bawaslu Provinsi Riau, Neil Antariksa, serta juga hadir Koordinator divisi SDM dan organisasi Bawaslu Provinsi Riau, Hasan. Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari kegiatan Pengawasan Pemutakhiran Data Pemilih (DPB) yang telah dilakukan oleh Bawaslu Kabupaten/Kota sesuai dengan ketentuan Pasal 14, 17, dan 20 Undang-undang nomor 7 tahun 2017 tentang Pemilihan Umum.

Neil menyebutkan tujuan dan sasaran dari kegiatan ini “Rakor ini dilaksanakan untuk memetakan secara sistematik dan komprehensif tantangan-tantangan problematik pengawasan pemutakhiran DPB. Sehingga dapat dihasilkan saran perbaikan dan tindak lanjut yang dapat direkomendasikan oleh Pengawas Pemilu kepada KPU setiap tingkatan nantinya” ucap Neil.

Menurut Neil, Pemutakhiran DPB ini merupakan kegiatan non-tahapan yang panjang dan rumit serta sangat berkaitan dengan pergerakan penduduk yang memiliki hak pilih. Naik turunnya jumlah Pemilih ini sangat dipengaruhi oleh kematian, kelahiran, perpindahan penduduk serta alih status dan alih profesi masyarakat. Sehingga pergolakan jumlah penduduk dengan hak pilih ini sangat berpengaruh besar pada tahapan Pemilu nantinya seperti jumlah surat suara yang akan di sediakan oleh penyelenggara Pemilu.

Hadir juga Anggota Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu Republik Indonesia (DKPP RI) Dr. H. Alfitra Salamm, APU sebagai narasumber. Menurut Alfitra regulasi dalam pengawasan non-tahapan tidak ada, sedangkan laporan yang masuk di DKPP kebanyakan yang dilaporkan pada saat non-tahapan.

“Setiap Pemilu selalu ada permasalahan dalam Daftar Pemilih, salah satunya dalam penggunaan data” ucap Alfitra saat berbicara tentang Daftar Pemilih Tetap.

Penulis : Zulfadli
Dokumentasi : Humas Bawaslu Kampar

Tag
BERITA