SKPP Simbol-simbol Pengawasan Bagi Masyarakat

KAMPAR- Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu-Red) Abhan berharap Peserta Sekolah Kader Pengawas Partisipatif (SKPP) untuk menjadi simbol-simbol pengawasan bagi masyarakat.

"Semakin banyak yang mengawasi Pemilu maka semakin bernilai tinggi pula kualitas Bawaslu dan dapat menumbuh kembangkan Pengawas-pengawas yang bermarwah dan bermutu" ujarnya saat memberikan sambutan secara daring pada Pembukaan Kegiatan Nasional Sekolah Kader Pengawas Partisipatif (SKPP) Bawaslu Tingkat Dasar titik Kabupaten Kampar yang dilaksanakan pada tanggal 1 sampai 3 September 2021 di Labersa Hotel, Rabu (1/9/2021).

Kegiatan ini dibuka langsung oleh Ketua Bawaslu Provinsi Riau, Rusidi Rusdan yang dihadiri oleh Anggota Bawaslu Provinsi Riau, Ketua dan Anggota Bawaslu Kabupaten Kampar dan Kuantan Singingi, Staf Ahli Pemerintah Kabupaten Kampar, Nurhasani dan undangan lainnya.

Pelaksanaan Kegiatan SKPP untuk tahun 2021 ditargetkan berlangsung untuk 248 Daerah. Rinciannya: 148 Kabupaten/Kota yang sudah terbentuk di tahun 2020 ditambah sisanya 100 Kabupaten/Kota yang belum terbentuk.

Kabupaten Kampar salah satu tuan rumah penyelengaraan Sekolah Kader Pengawasan Partisipatif (SKPP) Tahun 2021, di Provinsi Riau ada 3 (tiga) lokasi penyelenggaraan SKPP, selain Kabupaten Kampar lokasi lainnya yaitu Kabupaten Siak dan Kota Dumai dari 100 titik pelaksanaan se-Indonesia.

Rusidi menyampaikan bahwa cita-cita Bawaslu adalah mewujudkan Pemilu/Pemilihan yang berkualitas, bermartabat dan berintegritas.

"Belum ada sejarahnya Bawaslu selama ini memberikan kepercayaan kepada masyarakat untuk belajar menjadi Kader Pengawas, baru kali ini terjadi" ucap Rusidi.

Sebelumnya Ketua Bawaslu Kabupaten Kampar, Syawir Abdullah berharap kepada peserta untuk serius mengikuti kegiatan SKPP ini dan dapat diaplikasikan di masyarakat.

Penulis : Zulfadli

Dokumentasi : Humas Bawaslu Kampa